Foto Dok. Tananua Flores |
Tananua Flores.Id.- Ende- Penguatan kelompok Nelayan Gurita menjadi prioritas Yayasan Tananua Flores dalam meningkatkan taraf hidup masyarakat Pesisir Khususnya masyarakat Lingkungan Arubara.
Dalam melakukan program penguatan dan Pemberdayaan kelompok,
Pemerintah khususnya dinas cabang kelautan perikanan propinsi NTT dan
pemerintah Kelurahan Tetandara Kabupaten Ende memberikan dukungan secara penuh
agar program tersebut mempunyai manfaat positif bagi masyarakat nelayan
khususnya di wilayah arubara.
Hal ini di ungkapkan oleh direktur Yayasan Tananua Flores
Bernadus Sambut dalam Kegiatan Tatap muka Penguatan Kelompok Nelayan Gurita di
Kelurahan Tetandara lingkungan Arubara pada Jumad 26/02/2021.
Direktur Yayasan Tananua itu menyampaikan bahwa sudah
saatnya Nelayan gurita harus mulai bekerja dengan berkelompok agar dengan
kelompok itu Para nelayan bisa mulai mengembang inovasi-inovasi yang dapat menumbuh ekonomi keluarga secara
bersama.
" Sudah saatnya
Nelayan gurita harus mulai bekerja bersama kelompok agar bisa mengembangkan
inovasi-inovasi yang dapat menumbuhkan
ekonomi keluarga secara bersama", Sembari direktur.
Selain itu direktur mengatakan bahwa dengan berkelompok juga
bisa melindungi ekosistem laut, mulai dari trumbu karang dan juga beberapa potensi
yang ada di laut.
Menurutnya bahwa Menjaga laut dan trumbu karang sama seperti
nelayan menjaga kebunya yang ada di
laut, sehingga keberlanjutan dalam melestarikan
menjadi sebuah kebutuhan yang penting bagi nelayan untuk
melestarikannya.
Bernadus mengharapkan bahwa dengan adanya pendampingan dari Yayasan Tananua, Nelayan Gurita bisa mendapatkan manfaat dan perubahan bagi
kehidupan masyarakat di wilayah Arubara.
Dalam memberikan penguatan kelompok Nelayan di lingkungan
Arubara,Dinas kelautan dan perikanan propinsi NTT mendukung secara penuh agar
nelayan bisa bekerja sama secara kelompok dalam mengelolah potensi yang ada di
laut.
Siprianus Seru dari Dinas Kelautan dan Perikanan Propinsi
NTT menerangkan ada 4 Kriteria dalam menilai kelompok masyarakat yang di bentuk.
Kriteria itu di lihat untuk mengukur seberapa jauh masyarakat menyerap
pengetahuan yang di berikan. Dan kriteria kelompok itu mulai dari kelompok
pemula yang disebut dengan (KUB) sampai dengan Kelompok Mandiri yang artinya
kelompok itu sudah benar –benar maju.
“Kami tentu mempunyai 4 kriteria dalam menilai kelompok yang
di damping yaitu mulai dari kelompok pemula hingga kelompok yang mandiri”,Terangnya
Seru mengatakan kedepannya dari DKP akan berkolabosasi besama Yayasan Tananua Flores
untuk mendukung dan mendampingi kelompok gurita yang di bentuk hari ini.
“kedepannya kami akan bekerja sama dengan Yayasan Tananua
Flores untuk sama-sama berkolabosari untuk mendampingi kelompok nelayan gurita
yang telah terbentuk ini”,Katannya.
Dalam tatap muka penguatan Kelompok Gurita ini yang terlibat adalah anggota kelompok mulai dari ibu-ibu anak mudah, pemerintah kelurahan, utusan dari DKP dan juga dari Tananua Flores.
Pertemuan tersebut di mulai pukul 09.00 -11.30 Wita di
halaman rumah ketua RT 04 bapak Fudin.(JF)*
0 Komentar